Rabu, 01 Mei 2013

pengertian Warranty dan Guarantee


Dalam dunia penjaminan untuk barang dikenal istilah Guarantee dan Warranty. Dalam kamus bahasa Inggris dan bahasa ala eyang google Guarantee ditranslatekan sebagai Jaminan. Sedangkan Warranty ditranslatekan sebagai garansi. Sementara dalam KBBI hanya dikenal kata garansi dengan arti seperti dijelaskan sebelumnya. 

Warranty adalah jaminan perbaikan dan penggantian item atau bagian barang/jasa. Apabila pembeli tidak puas atau jika barang/jasa tidak sesuai dengan yang diperjanjikan dalam masa tertentu maka penjual setuju untuk memperbaiki dengan mengganti item atau bagian yang rusak. Dalam pengertian ini Warranty bersifat parsial dan bisa disebutkan bagian dari Guarantee. Opsi yang diberikan oleh penyedia terhadap tidak tercapainya kualitas barang akibat kerusakan salah satu bagian barang adalah hanya penggantian bagian yang rusak saja. 
pendapat lain mengenai pengertian Warranty, berasal dari Adrian Sutedi yang mengemukakan pengertian jaminan produk (warranty)  adalah suatu jaminan atau garansi bahwa barang-barang yang dibeli akan sesuai dengan standar kualitas produk tertentu. Misalnya laptop, maka jaminan yang dimaksud adalah jaminan atau garansi bahwa barang – barang yang dibeli sesuai dengan standar kualitas produk laptop. Jika standart itu tidak dipenuhi, maka pembeli atau konsumen dapat memperoleh ganti rugi dari pihak produsen/penjual.

Guarantee adalah jaminan kualitas dari penjual atau produsen atau pabrikan atas barang/jasa yang dijual. Apabila pembeli tidak puas atau jika barang/jasa tidak sesuai dengan yang diperjanjikan dalam masa tertentu maka penjual setuju untuk mengganti atau mengembalikan uang pembeli. Dalam pengertian ini Guarantee bersifat menyeluruh dimana opsi yang diberikan oleh penyedia atas tidak tercapainya kualitas barang hanya duamengganti barang atau uang kembali. 

> Selain perbedaan diatas ada beberapa hal lagi yang membedakan antara guarantee dan warranty yaitu :
1.      Guarantee selalu tidak dibebankan pada harga jual barang/jasa karena diberikan oleh pabrikan. Sementara Warranty umumnya telah dibebankan pada harga jual. Semakin lama masa warranty maka harga barang juga akan semakin tinggi karena boleh dibilang warranty dijadikan indikator tingginya kualitas barang.
2.      Tidak seperti Guarantee yang diberikan oleh produsen/pabrikan, warranty biasanya disediakan oleh penjual retail atau distributor.

sumber :
- http://samsulramli.wordpress.com/2013/02/16/guarantee-versus-warranty
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/22085/3/Chapter%20II.pdf

Tidak ada komentar: